SEJARAH DATABASE

*) Sejarah DataBase

Menurut sejarah, sistem pemrosesan basis data terbentuk setelah masa sistem pemrosesan manual dan sistem pemrosesan berkas.
Sistem pemrosesan manual (berbasis kertas) merupakan bentuk pemrosesan yang menggunakan dasar berupa setumpuk rekaman yang disimpan pada rak-rak berkas. Jika suatu berkas diperlukan, berkas tersebut harus dicari pada rak-rak tersebut. Bentuk seperti ini masih banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Pada saat penerapan sistem komputer, sekelompok rekaman disimpan pada sejumlah berkas secara terpisah. Sistem yang menggunakan pendekatan seperti ini biasa disebut sistem pemrosesan berkas.

*) Tinjauan Sejarah Database

Generasi pertama DBMS didesain oleh Charles Bachman di perusahaan General Electric pada awal tahun 1960, disebut sebagai Penyimpanan Data Terintegrasi (Integrated Data Store). Dibentuk dasar untuk model data jaringan yang kemudian distandardisasi oleh Conference on Data System Languages (CODASYL). Bachman kemudian menerima ACM Turing Award (Penghargaan semacam Nobel pada ilmu komputer) di tahun 1973. Dan pada akhir 1960, IBM mengembangkan sistem manajemen informasi (Information Management System) DBMS. IMS dibentuk dari representasi data pada kerangka kerja yang disebut dengan model data hirarki. Dalam waktu yang sama, dikembangkan sistem SABRE sebagai hasil kerjasama antara IBM dengan perusahaan penerbangan Amerika. Sistem ini memungkinkan user untuk mengakses data yang sama pada jaringan komputer.
Kemudian pada tahun 1970, Edgar Codd, di Laboratorium Penelitian di San Jose, mengusulkan model data relasional. Di tahun 1980, model relasional menjadi paradigma DBMS yang paling dominan. Bahasa query SQL dikembangkan untuk basis data relasional sebagai bagian dari proyek Sistem R dari IBM. SQL distandardisasi di akhir tahun 1980, dan SQL-92 diadopsi oleh American National Standards Institute (ANSI) dan International Standards Organization (ISO). Program yang digunakan untuk eksekusi bersamaan dalam basis data disebut transaksi. User menulis programnya, dan bertanggung jawab untuk menjalankan program tersebut secara bersamaan terhadap DBMS. Pada tahun 1999, James Gray memenangkan Turing Award untuk kontribusinya pada manajemen transaksi dalam DBMS.
Pada akhir tahun 1980 dan permulaan 1990, banyak bidang sistem basis data yang dikembangkan. Penelitian pada bidang basis data meliputi bahasa query yang powerful, model data yang lengkap, dan penekanan pada dukungan analisis data yang kompleks dari semua bagian organisasi. Beberapa vendor memperluas sistemnya dengan kemampuan penyimpanan tipe data baru semisal image dan text, dan kemampuan query yang kompleks. Sistem khusus/spesial dikembangkan oleh banyak vendor untuk membuat data warehouse, mengkonsolidasi data dari beberapa basis data. Penomena yang paling menarik adalah adanya enterprise resource planning (ERP) dan management resource planning (MRP), yang menambahkan substansial layer dari fitur berorientasi pada aplikasi. Paket yang termasuk didalamnya meliputi Baan, Oracle, PeopleSoft, SAP, dan Siebel. Paket-paket ini mengidentifikasi himpunan tugas secara umum (misal manajemen inventori, perencanaan sumber daya manusia, analisis finansial) dan menyediakan aplikasi layer secara umum untuk menangani keprluan tersebut. Data disimpan dalam DBMS relasional, dan aplikasi layer dapat disesuaikan untuk perusahaan yang berbeda. Lebih jauh lagi, DBMS memasuki dunia internet.
Pada saat generasi pertama dari Web site menyimpan datanya secara eksklusif dalam file system operasi, maka saat ini DBMS dapat digunakan untuk menyimpan data yang dapat diakses melalui Web browser. Query dapat digenerate melalui form Web, dan format jawabannya menggunakan markup language semisal HTML untuk mempermudah tampilan pada browser. Semua vendor basis data menambahkan fitur ini untuk DMS mereka. Manajemen basis data mempertimbangkan pentingnya suatu data bersifat on-line, dan dapat diakses melalui jaringan komputer. Saat sekarang bidang seperti ini diwujudkan dalam basis data multimedia, video interaktif, perpustakaan digital,proyek ilmuwan seperti proyek pemetaan, proyek sistem observasi bumi milik NASA, dll

keuntungan dan kerugian dari sistem database



Keuntungan sistem database terdistribusi adalah :
1. Pengelolaan secara transparan data terdistribusi dan replicated.
2. Mengurangi ketergantungan data
3. Transparansi jaringan
4. Transparansi replikasid. Transparansi fragmentasi
5. Mengacu pada struktur organisasi
6. Meningkatkan kemampuan untuk share dan otonomi local
7. Meningkatkan ketersediaan data
8. Meningkatkan kehandalan
9. Meningkatkan unjuk kerja
10. Memudahkan pengembangan system

Kerugian system database terdistribusi adalah :
1. Kompleksitas manajemen
2. Control integritas lebih sulit
3. Biaya pengembangan
4. Keamanan
5. Kurang standarisasi
6. Menambahkan kebutuhan penyimpanan
7. Lebih sulit dalam mengatur lingkungan data
8. Menambah biaya pelatihan.

Cara Memasang Rank Alexa di Blog

alexa adalah peringkat yang di buat berdasarkan banyaknya pengunjung suatu blog atau web.. biasanya semakin banyak orang yang mengunjung Ranknya pun akan semakin baik..

nahh... langsung saja kita mulai pertama2 buka alamat ini klik disini


setelah terbuka kira2 seperti ini lalu pada kolom masukan alamat web anda dan setelah itu klik build widget...

 
masukan di atas contoh: www.zagalarupa.blogspot.com


- setelah itu Silahkan login ke blogger dengan ID anda.
- Klik Tata Letak.
- Klik tab Elemen Halaman.
- Klik Tambah Gadget.
- Klik tanda Plus (+) di samping tulisan HTML/JavaScript.
- Paste kode yang tadi ada di notepad kedalam kolom yang muncul.
- Klik tombol Simpan.

Pindahkan elemen yang baru anda buat tadi ke tempat yang anda inginkan, jika mau tentunya.

Jangan lupa klik tombol Simpan yang ada di sebelah atas.

Selesai.


Semoga postingan kali ini dapat membantu anda.. jika ada kesalahan kiranya dapat di perbaiki..

Tutorial Lengkap Hosting Website Gratis Dengan Gambar

Hallo Guys.. sudah sangat lama sekali sejak terakhir kali saya melakukan posting di blogger ini... kalau saya tidak salah terakhir saya ...